Disdag Kota Metro Gelar Pasar Murah dan Publish Pelaksanaan Toko MAPAN

Advertorial, Metro18 Dilihat
banner 468x60

Suaradigital.id (Kota Metro) – Pemerintah Kota Metro melalui Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Metro melaksanakan publish Toko Mapan dalam rangka pasar murah dan operasi pasar, yang berlokasi di Lantai 2 Pasar Cendrawasih Kota Metro, Rabu (02/10/2024).

Publish Toko Mapan merupakan program dari Pemerintah Kota Metro untuk Metro maju antisipatif pengendalian harga pangan serta stabilisasi harga barang kebutuhan pokok untuk masyarakat.

Dalam keterangan Kepala Dinas Perdagangan Kota Metro, Elmanani, mengungkapkan bahwa Toko Mapan merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan dan mengendalikan inflasi di Kota Metro.

“Toko Mapan merupakan kios pengendali inflasi. Kami namai dengan Mapan. Mapan itu ada kepanjangannya, Metro Maju Antisipatif Pengendalian Harga Pangan,” ujarnya.

Dalam mencapai tujuan dari kegiatan tersebut, Dinas Perdagangan telah menerapkan strategi optimal dimulai dengan menjalin kerja sama dengan beberapa pihak terkait, termasuk Bulog dan distributor bahan pangan di Kota Metro.

“Kami sudah melakukan MoU, pertama dengan Bulog, kemudian yang kedua dengan berbagai agen distributor yang ada di Kota Metro ini,” tambahnya.

Selain itu juga, Elmanani menginformasikan kepada pengunjung yang ada, bahwa Toko Mapan beroperasi setiap hari kerja, mulai Senin hingga Jumat, dari pukul 09.00 hingga 15.00 WIB.

“Mengenai operasional toko yang sudah dirancang dengan baik. Operasional toko ini ditangani oleh staf Dinas Perdagangan yang telah ditugaskan khusus untuk memastikan kelancaran aktivitas di toko, termasuk pengelolaan stok barang dan transaksi,” jelasnya.

Dimana Disdag Metro sudah punya dua orang kasir, dan petugas stock update untuk memantau jumlah barang yang masuk dan keluar.

“Siapapun boleh membeli disini, namun ada ketentuan maksimal hanya dua bungkus atau dua kilogram saja. Adapun bahan sembako yang disediakan terdiri dari Minyak Makan Rp 11.500/botol, Gula Rp 13.000/Kg, Tepung Rp 7000/Kg, Telur Rp 20.000/Kg, Susu Rp 12.000/Kg, Bawang Merah Rp 10.000/setengah Kg, Bawang Putih Rp 17.000/setengah Kg, Cabai Rawit Rp 10.000/setengah Kg, Cabai Merah Rp 5.000/setengah Kg, Sagu Rp 7000/bungkus, dan Beras SPHP Rp 57.000/5 Kg,” papar Elmanani.

Dalam upaya memperluas jangkauan informasi, Elmanani telah melakukan berbagai strategi, salah satunya dengan menyebarkan informasi mengenai keberadaan dan manfaat Toko Mapan melalui berbagai platform media sosial, seperti Instagram, WhatsApp, Facebook, dan YouTube.

Selain itu, media cetak juga dilibatkan untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat luas. Sehingga, diharapkan masyarakat dapat lebih mengenal dan memanfaatkan layanan pemerintah yang ditawarkan melalui keberadaan Toko Mapan.

Mengenai rencana pembukaan Toko Mapan di lokasi lain akan kami pertimbangkan dari kegiatan ini mendapatkan respon positif dari masyarakat, pihaknya akan membuka cabang di pasar lain.

“Insya Allah apabila sambutan masyarakat dan prospeknya ke depan ini bagus, kami akan segera membuka satu lagi Toko Pengendali Inflasi yang akan kami tempatkan di salah satu pasar tradisional lain, dengan opsi lokasi di Pasar Margorejo atau Pasar Tejoagung, setelah dilakukan survei lapangan,” ungkapnya. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *