Antusiasme Tinggi, KKG Lamsel dan Pesawaran Ikuti Latihan KKG di Kota Metro

Metro199 Dilihat
banner 468x60

Jejakvisual.com (Metro) – Kelompok Kerja Guru (KKG) dari Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) dan Kabupaten Pesawaran serta Kota Metro menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti kegiatan latihan bersama KKG yang diselenggarakan di Kota Metro, Sabtu, 17 Mei 2025.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan melalui penguatan kompetensi guru Sekolah Dasar dalam implementasi Kurikulum Merdeka.

Wakil Walikota Metro, Rafieq Adi Pradana, menyampaikan, Kami dari pemerintah mengapresiasi dan sangat mendukung kegiatan yang dilaksanakan hari ini, kegiatan cara yang dipusatkan di SD Negeri 1 Metro, SD N 2 metro, SDN 4 metro, SDN 5 metro serata SDN 6 kota metro dan dihadiri peserta 1.111 guru dari berbagai gugus KKG yang berasal dari ketiga daerah tersebut.

“Alhamdulillah, semoga para guru mendapatkan berbagai materi yang berfokus pada penyusunan modul ajar, asesmen pembelajaran, strategi pembelajaran berdiferensiasi, serta praktik baik dalam pelaksanaan komunitas belajar,” ucap Rafieq.

Dirinya juga mengungkapkan, Pemerintah akan terus berkontribusi membantu para guru guru di kota metro, sehingga bisa menciptakan SDM yang unggul, cerdas dan berkarakter sesuai dengan misi Walikota Kota Metro.

Koordinator KKG Kota Metro, Edy Suprapto, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting bagi guru-guru dari lintas kabupaten untuk saling belajar dan berbagi pengalaman.

“Kami sangat senang bisa menjadi tuan rumah. Melalui kolaborasi ini, kami percaya kualitas pembelajaran di kelas akan semakin meningkat. Guru tidak hanya mendapat materi, tapi juga saling menginspirasi,” ujarnya.

Salah satu peserta dari KKG Lamsel, Rudiq syamsul, mengungkapkan kesan positifnya terhadap pelatihan ini.

“Kegiatan seperti ini sangat dibutuhkan. Selain menambah wawasan, kami juga merasa lebih semangat karena bisa bertukar pengalaman dengan rekan-rekan dari daerah lain,” katanya.

Hal senada juga disampaikan oleh guru dari Kabupaten Pesawaran, yang menilai bahwa pelatihan lintas wilayah ini bisa menjadi contoh model pengembangan profesional guru yang efektif dan berkelanjutan. “Harapannya ke depan, kegiatan seperti ini bisa lebih sering dilakukan dan bahkan diperluas cakupannya,” tambahnya.

Kegiatan berlangsung selama satu hari penuh dan ditutup dengan refleksi bersama serta penyusunan rencana tindak lanjut untuk masing-masing KKG di daerah asal peserta. Dengan semangat kolaborasi dan semangat belajar yang tinggi, latihan ini diharapkan mampu mendorong peningkatan kualitas pendidikan di Lampung secara menyeluruh.  (Chen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *